Tugas 6 : Pengantar Bisnis

1. Pengertian dari ;

Waralaba

Waralaba (franchising) adalah hak-hak untuk menjual suatu produk atau jasa maupun layanan. Waralaba mencakup hak-hak kepada individu atau perusahaan untuk melaksanakan bisnis dengan merek, nama, sistem, prosedur dan cara-cara yang sudah ditetapkan sebelumnya dengan jangka waktu teretentu yang meliputi area tertentu juga.

Marketing Mix

Marketing mix adalah variabel-variabel marketing, yang digunakan untuk mengejar suatu target panjualan. Marketing mix juga bisa dibilang sebagai strategi pemasaran yang dilaksanakan secara bersamaan.

Harga

Harga adalah suatu nilai tukar yang bisa disamakan dengan uang atau barang lain untuk manfaat yang diperoleh dari suatu barang atau jasa bagi seseorang atau kelompok pada waktu dan tempat tertentu.

Pasar

Pasar adalah tempat dimana bertemunya penjual dan pembeli yang kegiatannya melakukan transaksi jual dan beli baik barang maupun jasa.

2.  Contoh Franchising lokal dan asing ;

Franchising Lokal

Es Teler 77

Papa Ronz Pizza

LP3I

Tahu Jeletot

Ayam Bakar Wong Solo

Lemonade

Franchising Asing

KFC

Circle K

Domino’s Pizza

Dunkin Donuts

Pizza Hut

Burger King

3. a). Pendapat saya mengapa masalah harga dapat memberikan dorongan bagi pengusaha dalam membuat barang  karena faktor harga mempunyai pengaruh yang dominan terhadap perilaku konsumen dalam pembelian suatu barang. Karena hal  itu mencerminkan bahwa faktor  harga merupakan faktor yang menentukkan dalam pembelian suatu barang atau produk. Dalam hal ini, pengusaha juga harus mempertimbangkan menaikkan harga pada suatu barang dengan memperhatikan kualitas dari baranhg atau produk tersebut. Manfaatnya pengusaha harus mempertimbangkan menaikkan harga untuk menghindari persaingan ketat antara pengusaha-pengusaha lainnya. Selain itu, harga memberikan dorongan bagi pengusaha untuk menekan biaya produksi untuk menghasilkan barang produksi yang sesuai yang diharapkan dan itu termasuk ke dalam sifat produsen yang memiliki prinsip ekonomi.

b).  Pendapat saya mengenai pengaruh harga bagi konsumen dalam menetapkan pembelian adalah sebagai nilai barang yang mampu memberikan manfaat untuk memenuhi kebutuhannya.. Harga juga memiliki peranan penting terutama menyangkut dengan sejumlah barang tertentu yang mutu kualitasnya tidak jauh berbeda. Jika kualitas barang tersebut tidak bagus tetapi harga dari barang tersebut tidak sesuai, maka konsumen tidak akan tertarik pada barang tersebut. Karena konsumen selalu ingin mendapatkan barang yang memiliki kualitas yang sesuai dengan harga yang dibeli pada saat pembelian. Jika kualitas dari barang tersebut bagus, maka konsumen akan tertarik untuk membeli barang tersebut. Harga juga harus ditetapkan rendah atau serendahnya mungkin, walaupun banyak yang berfikir bahwa harga yang tinggi yaitu memiliki kualitas yang tinggi juga.

Sumber :

https://id.m.wikipedia.org/wiki/Waralaba

https://www.google.co.id/amp/s/www.dewaweb.com/blog/marketing-mix/amp/

https://id.m.wikipedia.org/wiki/Harga

http://pengertianahli.id/2013/10/pengertian-pasar-dan-jenis-jenis-pasar.html

https://serbasembilan.com/9-waralaba-terbesar-di-dunia/

https://www.google.co.id/url?sa=t&source=web&rct=j&url=https://yunusmochamad.wordpress.com/2012/11/24/waralabalokal/amp/&ved=2ahUKEwjE7_naut3eAhVJ6Y8KHQSKBTIQFjAAegQIBRAB&usg=AOvVaw3K2Kp7T960e6dBadQRGZ_f&ampcf=1

https://zakiyahnurfiddini.blogspot.com/2016/11/tugas-7.html?m=1

http://masayunabila25.blogspot.com/2015/11/tugas-4-pengantar-bisnis.html?m=1

Tugas 5 : Pengantar Bisnis

1. Saat perusahaan didirikan, harus memikirkan dampak yang akan terjadi akibat pendirian perusahaan tersebut. Apalagi jika usaha yang didirikan itu adalah dibidang industri, yang pastinnya akan menimbulkan efek pencemaran baik di udara maupun di air. Maka salah satu tugas dalam bagian Manajemen Produksi harus mengambil beberapa langkah yang tepat untuk mengurangi pencemaran yang imbasnya menjadi lebih buruk dan merusak alam dan masyarakat sekitar  yang . Karena jika manajemen produksi tidak memikirkan kelestarian lingkungan maka lingkungan disekitar perusahaan akan rusak dan akan tercemar oleh bahan-bahan kimia, polusi, atau dampak negatif lainnya yang timbul dari perusahaan industri tersebut. Langkah-langkah yang biasa dilakukan oleh bagian manajemen produksi adalah :

• Menggunakan teknologi yang ramah lingkungan sebagai upaya pelestarian lingkungan
• Mengurangi penggunaan bahan-bahan kimia yang berlebihan karena dapat menyebabkan polusi
• Mengurangi pembuangan limbah yang bersifat gas maupun cair. 

2. Kegiatan pengawasan mutu produksi yaitu ;

• Pengawasan dalam hal bahan baku dalam menerima dan menyimpan secara ekonomis bahan atau barang tersebut
• Pemantau mutu produk sejak memasuki proses melalui seluruh tahapan produksi  sampai kepada konsumen
• Penelitian dan pengujian untuk mengetahui sebab timbulnya kelainan atau kecacatan dalam suatu produk
• Menetapkan hasil produksi harus mencapai standar mutu yang telah dtentukan
• Memperkecil biaya pemeriksaan suatu produk
• Memperbaiki kualitas produk atau barang

3. Variabel yang penting bagi pengusaha untuk memilih lokasi pabrik ;

• Letak konsumen atau pasar

Penempatan pabrik yang dekat dengan daerah konsumen atau strategis. Alasannya adalah untuk memberi kemudahan untuk mengetahui perubahan selera konsumen, mengurangi resiko dalam hal pengangkutan (apabila ada barang yang di produksi tidak tahan lama, lalu yang terjadi adalah biaya angkut yang cukup mahal khusus dalam bidang produksi jasa)

• Sumber bahan baku

Variabel ini sangat penting karena, selain menentukan letak konsumen harus memperhatikan bahan baku yang akan digunakan dalam hal produksi suatu produk. Dalam sumber bahan baku , bahan baku yang digunakan harus dipertimbangkan dalam kualitas dari bahan baku tersebut, jangka waktu kadaluarsa atau kekuatan waktu tahan lama dalam suatu produk tersebut. Dan apabila bahan baku yang dipakai mengalami penyusutan berat san volume, bahan baku mudah rusak dan berubah kualitasnya. Karena dampak itu, akan mengakibatkan kekurangan bahan baku yang tinggi.

• Sumber tenaga kerja

Variabel ini penting karena dalam suatu perusahaan harus memiliki beberapa karyawan yang memiliki skill yang dibutuhkan dalam perusahaan tersebut. Dan variabel ini akan membuat para konsumen tertarik pada produk yang di produksi oleh perusahaan tersebut. Dan tenaga kerja atau karyawan ini harus memiliki budaya hidup yang sederhana dan mobilitas yang tinggi.

• Air

Variabel ini juga penting, karena dalam proses pembuatan produk akan memerlukan air untuk mempermudah dalam proses pembuatan produk tersebut. Dan air yang dibutuhkan adalah air yang jernih alami tanpa mengandung kaporit atau bahan kimia. Agar produk jauh dari bahaya bahan kimia yang ada di dalam kandungan air.

• Suhu udara

Variabel ini penting karena suhu udara akan mempengaruhi kelancaran proses dan kualitas hasil operasi. Suhu udara juga akan mempengaruhi kualitas yang ada di produk tersebut

• Listrik

Variabel ini penting karena listrik akan memberikan tegangan yang dibutuhkan untuk mesing-mesin atau peralatan dalam suatu proses pembuatan suatu produk atau penunjang fasilitas kerja.

• Pembuangan limbah industri

Ini sangat penting karena pembuangan limbah industri tidak boleh sembarangan. Jika sembarangan, akan mengakibatkan dampak negatif yang dampaknya akan muncul di lingkungan sekitarnya.  Pembuangan limbah juga harus memiliki sistem yang mengandung unsur perlindungan terhadap alam sekitar dan menjaga keseimbangan habitat atau ekosistem yang ada di lingkungan tersebut.

4. Informasi yang diambil dari Laporan Akuntansi untuk beberapa pihak yaitu ;

• Pemilik Perusahaan (owner)

Alat penilaian atas hasil yang telah dicapai oleh pemimpin perusahaan

Dasar penentuan taksiran keuntungan yang akan diterima di masa yang akan datang dan taksiran peerkembangan perusahaan dalam hal harga saham yang dimiliki perusahaan tersebut.

• Kreditor

Sebagai bahan pertimbangan dan keputusan dalam pemberian kredit, karena hasil dari analisis laporan keuangan dapat diketahui apakah perusahaan yang akan diberikan pinjaman dapat mengembalikan pinjaman pada saat jatuh tempo atau tidak.

• Manajer

Berkaitan dengan bidang pertanggungjawaban mereka. Untuk menentukan harga pokok produk, manajer bidang produksi memerlukan laporan akuntansi sebagai bahan perhitungan biaya produksi juga.

• Pemerintah

Untuk keperluan pemungutan atau penetapan pajak dan untuk memenuhi ketentuan peraturan serta undang-undang.

5. Pentingnya akuntansi dalam manajemen suatu perusahaan adalah menghasilkan informasi keuangan untuk kepentingan manajemen atau pihak-pihak internal perusahaan agar tujuan perusahan tersebut tercapai.  Dan sebagai bahan pengambilan keputusaan atau petimbangan untuk menilai hasil yang telah dicapai. Selain itu, akuntansi dalam manajemen suatu perusahaan dapat mengukur ata mengidentifikasi  informasi laporan keuangan dalam bentuk sistematis, transparan atau detail.  Pengendalian dan pengevaluasian dalam suatu perusahaan memastikan sesuai dan akuntabilitas penggunaan sumber daya.  Karena dalam laporan akuntansi, dimuat informasi yang menyangkup suatu laporan dengan tujuan satu kesatuan usaha yang ada dalam suatu manajemen.

Sumber :

http://bengkuluoiy.blogspot.com/2016/11/tugas-6.html?m=1

https://heidyolivia.wordpress.com/2012/06/24/pengawasan-mutu/amp/

http://www.akuntansilengkap.com/akuntansi/pihak-pemakai-informasi-akuntansi-lengkap/

https://www.google.co.id/amp/s/www.jurnal.id/id/blog/2018/akuntansi-manajemen-pengertian-fungsi-dan-penerapannya-dalam-perusahaan.amp%3flocale=id

Tugas 4 Pengantar Bisnis

1. Menurut pendapat saya, perkembangan bisnis kecil di masa yang akan datang akan semakin pesat. Karena, bisnis kecil mudah untuk dibentuk. Selain mudah untuk dibentuk, bisnis kecil memiliki modal yang relatif cukup kecil dibandingkan dengan bisnis besar. Dan modal yang ada di dalam bisnis kecil adalah modal si pemilik atau kelompok kecil yang membuat usaha bisnis kecil ini. Bisnis kecil juga memegang peranan penting sebagai kontribusi yang perlu diperhitungkan di bidang produksi, pajak, penyedia lapangan kerja, dan lain sebagainya. Dan bisnis kecil selalu memunculkan ide-ide baru atau gagasan baru yang merupakan terobosan penting dalam kondisi perekonomian yang sedang tidak baik.
2. Karena, jika suatu bisnis memiliki etika kejujuran maka usaha bisnis akan berjalan dengan baik. Selain itu, tidak ada pihak yang merasa dirugikan dan tidak adanya phak yang merasa dibohongi. Dan karena adanya sikap kejujuran, maka pembisnis akan memperoleh kepercayaan dari para konsumen dan pelanggan. Dan akan berdampak positif bagi perekonomian negara kita.
3. Menurut pendapat saya, arti penting organisasi dalam dunia bisnis itu adalah jika suatu dunia bisnis tidak memiliki yang namanya organisasi, maka tujuan dari bisnis itu tidak akan tercapai. Organisasi itu sendiri adalah susunan atau aturan dari sekelompok orang untuk mencapai suatu tujuan secara bersama-sama. Dan dengan adanya organisasi dapat membantu kita untuk membentuk suatu tim kerja atau aktivitas tertentu. Organisasi juga akan menimbulkan kerja sama yang baik, maka pekerjaan tersebut akan cepat terselesaikan dibanding dengan bekerja seorang diri.
4. Perbedaan Tanggung jawab dengan Pertanggungjawaban 

Tanggung Jawab

• Suatu kewajiban untuk melakukan perbaikan yang timbul akibat kesalahan
• Kesadaran manusia akan tingkah laku atau perbuatan yang disengaja maupun tidak disengaja 
• Bersifat kodrati.
• Perwujudan kesadaran akan kewajibannya.

Pertanggungjawaban

• Perbuatan (hal) bertanggung jawab
• Suatu keadaan wajib menanggung segala sesuatunya atau akibat yang timbul dari suatu perbuatan baik itu berupa kelalaian maupun kesalahan.
• Kewajiban memberikan jawaban yang merupakan perhitungan atas semua hal

Sumber :

https://akadusyifa.com/jujur-kunci-sukses-dalam-berbisnis/

http://infoareapenting.blogspot.com/2013/03/alasan-kenapa-organisasi-sangat-penting.html?m=1

https://www.google.co.id/amp/s/fathulwahid.wordpress.com/2011/02/16/pertanggungan-jawab-atau-pertanggungjawaban/amp/

http://zaysscremeemo.blogspot.com/2012/06/pengertian-tanggungjawab.html?m=1

Tugas 3 Perusahaan dan Lingkungan Perusahaan (Pengantar Bisnis)

1. Perusahaan adalah unit kegiatan yang kegiatannya melakukan aktivitas pengolahan dalam faktor-faktor produksi untuk menyediakan barang ataupun jasa untuk masyarakat, mendistribusikan serta melakukan upaya lain dengan tujuan mendapatkan suatu keuntungan dan memuaskan kebutuhan masyarakat.
   Contoh : Perusahaan Limbah, Perusahaan Manufaktur, Perusahaan Batik Pekalongan, dan Perusahaan Emas.
   Lingkungan Perusahaan adalah keseluruhan dari faktor-faktor yang akan mempengaruhi perusahaan baik organisasi maupun kegiatannya. Faktor-faktor tersebut ada faktor eksternal dan internal.
   Contoh :
   Faktor Eksternal secara Mikro ( Pemasok, perantara, pasar, dan teknologi)
   Faktor Eksternal secara Makro ( Keadaan alam,  Perekonomian, sosial dan budaya, kependudukan, dan hubungan internasional)
   Faktor Internal ( Tenaga kerja, permodalan, bahan mentah, sistem informasi, dan tenaga kerja).
   
   
2. Perbedaan perusahaan dengan lembaga sosial yaitu;
   A.  Perusahaan
   -  Untuk mendapatkan keuntungan
   -  Melakukan produksi sampai dengan tingkat maksimum
   -  Tidak mementingkan tanggung jawab sosial
   -  Memperkerjakan orang-orang diluar lingkungan perusahaan
   -  Modal berasal dari pemilik atau dari hasil pendapatan penjualan atas barang atau jasa.
   B.  Lembaga Sosial
   -  Bukan untuk mendapatkan keuntungan, lembaga dibentuk untuk tujuan kepentingan bersama
   -  Hanya untuk keberlangsungan lembaganya tersebut
   -  Lembaga mementingkan tanggung jawab sosial untuk para anggotanya
   -  Memperkerjakan orang-orang yang berada diderahnya saja
   -  Modal atau pemasukkan didapat dari sumbangan, hibah, atau subsidi dari pemerintah
3. Letak perusahaan adalah tempat dimana perusahaan melakukan kegiatan fisik yang dipengaruhi oleh faktor ekonomi untuk mewujudkan efisiensi yang berhubungan dengan biaya.
   Tempat kedudukan perusahaan adalah kantor pusat dimana perusahaan tersebut yang dipengaruhi oleh faktor kelancaran hubungan dengan lembaga atau perusahaan lainnya. 
4. Lingkungan Eksternal Makro adalah lingkungan ekternal yang berpengaruh tidak langsung terhadap kegiatan usaha perusahaan.
   Contoh : keadaan alam (SDA, Lingkungan), Politik dan Hankam, Hukum, Perekonomian, Pendidikan dan Kebudayaan, dan Sosial dan Budaya
   Lingkungan Eksternal Mikro adalah lingkungan yang berpengaruh langsung terhadap kegiatan usaha dalam perusahaan tersebut.
   Contoh : Pasar, Teknologi, Pemasok/supplier, Perantara,, dan Proses kerja. .

Tugas 2 Pengantar Bisnis (Annisa Blogger)

1.        a. Memiliki batas wewenang dan tanggung jawab pemilik
         b. Kemampuan dalam hal keuangan dan kemudahan dalam pendirian badan usaha
         c. Memiliki kemudahan dalam memperoleh modal
         d. Memiliki rasa optimisme dalam perkembangan usahanya
         e. Memiliki kewajiban dan undang-undang yang sudah menjadi peraturan dalam pembentukkan badan usaahpembentukkan badan usaha.
2. Sebab, perseroan terbatas merupakan organisasi bisnis yang memiliki badan hukum yang resmi yang dimiliki oleh dua orang atau lebih dan memiliki tanggung jawab yang hanya berlaku pada perusahaan tanpa melibatkan harta pribadi atau perseorangan yang ada di dalam perusahaan tersebut.  Berbeda dengan perseroan terbatas, badan perseorangan merupakan bisnis yang dimiliki oleh satu orang pemilik saja. Di dalam perseorangan pemilik memiliki tanggung jawab yang tidak terbatas atas utang perusahaan, dan bertanggung jawab atas kewajiban dengan mengorbankan modal yang dimasukkannya ke dalam perusahaan tersebut. 
3. Karena koperasi merupakan sebuah bentuk badan usaha atau organisasi yang bersifat kekeluargaan atau berdasar kepada azas kekeluargaan. Dan modal yang diperoleh dari modal anggota koperasi tersebut. Kegiatannya saling membantu seperti; solidaritas, saling gotong royong, dan perhitungan di bidang ekonomi diantara individu dengan individu yang ada dalam organisasi koperasi. Sedangkan bentuk usaha rakyat seperti UKM atau usaha-usaha kecil harus bergabung dengan organisasi koperasi ini agar memperbaiki kemampuan dalam hal produksi dan untuk meningkatkan dalam hal pemasaran atau memasarkan barang produksinya. Karena modal berasal dari pemilik usaha kecil atau menengah. 
4.        a. Perusahaan Perseorangan
          b. Perseroan Terbatas (PT)
          c. Persekutuan Firma
          d. Persekutuan Komanditer
          e. Persekutuan Perdata
          f. Koperasi
          g. BUMN

s    Sumber :

      http://www.academia.edu/6192636/Bentuk_usaha_di_indonesia

http://dessy-novianty.blogspot.com/2014/11/badan-usaha-perusahaan.html?m=1

https://id.m.wikipedia.org/wiki/Perusahaan_perseorangan

https://id.m.wikipedia.org/wiki/Perseroan_terbatas

https://www.google.com/amp/s/www.jurnal.id/id/blog/2017/5-bentuk-bentuk-badan-usaha-di 

indonesia.amp%3flocale=id

https://id.m.wikipedia.org/wiki/Badan_usaha

Tugas 1 Pengantar Bisnis

1. Bisnis adalah suatu organisasi yang kegiatannya menjual suatu barang atau jasa kepada konsumen dengan maksud untuk mendapatkan atau memperoleh laba.

2. Karakteristik Bisnis yaitu :

Manufaktur => Adalah suatu bisnis yang kegiatannya memproduksi produk yang berasal dari barang mentah, kemudian dijual untuk menghasilkan keuntungan dari produk tersebut.

Bisnis Jasa => Adalah suatu bisnis yang kegiatannya memberikan jasa kepada konsumen, dan untuk mendapatkan keuntungan dengan cara bayaran yang diperoleh atas jasa yang mereka berikan kepada konsumen.

Bisnis Finansial => Adalah suatu bisnis yang keuntungannya diperoleh dari investasi atau pengelolaan modal

Bisnis Transportasi => Adalah bisnis yang kegiatannya mengantarkan barang atau individu dari satu lokasi ke lokasi lainnya untuk mendapatkan keuntungan dari kegiatan bisnis ini.

Bisnis Online => Adalah suatu kegiatan bisnis yang dilakukan secara online menggunakan koneksi  jaringan atau internet. Barang apa saja bisa diperjualbelikan dalam bisnis online ini.

Pengecer atau distributor => Adalah pihak yang berperan sebagai perantara barang antara produsen dengan konsumen.

3. Perbedaan bisnis yang mengejar laba dengan bisnis yang tidak mengejar laba yaitu :

            A.  Bisnis yang menegejar laba

·       Menggunakan prinsip ekonomi

·       Modal yang digunakan biasanya dari pinjaman

·       Bisnis yang bergerak dalam bidang keuangan, asuransi, perbankan, tekstil, dll.

·       Dibentuk untuk meningkatkan kemakmuran untuk para pemiliknya.

·       Dalam ekonomi kapitalis, kebanyakan bisnis yang mengejar laba dimiliki oleh pihak swasta.

B. Bisnis yang tidak mengejar laba

·       Dibentuk untuk meninkatkan kesejahteraan atau kepentingan semua orang

·       Biasa bisnis ini bergerak dalam bidang koperasi atau yayasan

·       Model bisnis seperti ini biasanya dikenal dengan Sistem Sosialistik

·       Bisnis ini biasanya yang menjadi donatur untuk memberikan bantuan

·   Kebanyakan bisnis ini dimiliki oleh pemerintah, masyarakat umum, atau serikat pekerja.

4. a. Barang apa yang hendak akan diproduksi ? (what)

    b. Bagaimana barang akan diproduksi ? (how)

    c. Untuk siapa barang tersebut diproduksi ? (whom)

    d. Berapa banyak barang tersebut diproduksi ? (how much)

    e. Siapa distributor yang akan mendistribusikan barang yang diproduksi ? (who)

Sumber :  
https://id.wikipedia.org/wiki/Bisnis

http://rosarahmani.blogspot.com/2014/10/perbedaan-bisnis-yang-hanya- mengejar.html

https://www.jurnal.id/id/blog/2017/3-permasalahan-ekonomi-modern-untuk- peningkatan-bisnis